Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menargetkan pengeboran masif 991 sumur pengembangan untuk mengakselerasi produksi migas Nasional yang 2023 ini memasuki fase incline. Investasi masif disiapkan senilai USD15,5 miliar yang akan banyak terserap pada kegiatan pengeboran.
Investasi hulu Migas akan banyak terserap pada kegiatan pengeboran yang ditargetkan dapat mencapai 991 sumur pada 2023 atau lebih tinggi 30,5% dibanding realisasi 2022.
Deputi Eksploitasi SKK Migas, Wahyu Wibowo menjelaskan semakin masif aktivitas pengeboran, tingkat risikonya pun semakin tinggi. Oleh karena itu, Wahyu menekankan pentingnya safety sebagai value. Keselamatan kerja bagi pekerja industri hulu Migas memiliki nilai yang sangat tinggi karena soal produktivitas dan efisiensi kinerja. skk migas pun akan melakukan pengawasan yang ketat dan melakukan safety audit ke seluruh K3S yang selama ini belum pernah dilakukan.
Selain menekan risiko kecelakaan dalam pengeboran, sejumlah tantangan lain juga harus dihadapi dalam upaya pengeboran masif sumur pengembangan ini yaitu ketersediaan alat pengeboran (rig) dan ketersediaan sumber daya manusia yang kompeten.
2023-04-07 15:25:57
2023-04-07 15:19:46
2023-04-07 15:09:12
2023-04-07 14:59:36
2023-04-07 14:53:50
2023-04-07 14:47:22